Skip to main content

Samakah Beban Kita??


Cucu Sudiana 2 Desember 2012

Suara malam kembali berdendang
Di tumpukan batu-batu itu mereka bersembunyi
Musim penghujan yang telah menyapa tanah selama berminggu-minggu masih setia mengalirkan keprihatinannya
Naluri manusia yang berubah-ubah juga emosi yang meluap-luap tidak memberikan keuntungan yang berarti

Apakah masih ada yang berkenan dengannya
Seekor makhluk tanah yang populasinya mulai menurun akibat keegoisan manusia
Ataukah memang suaranya tak senyaring dahulu?
Tiada lagi memberi kehangatan bagi hamba Tuhan yang terlambat pulang

Jenis makanan seperti apakah yang mereka telan setiap hari?
Lalu cairan seperti apakah yang akan melanjutkan hidupnya?
Pernahkah ia mengeluh? Tentang kemarau kemarin yang panjang..
Tentang penghujan yang memberikan banjir terhadap urat nadi Negara

Kupikir mereka dapat terbang lepas ke angkasa
Laksana kunang-kunang dan serangga lainnya
Hidup tanpa beban dan hidup di dalam nadirnya
Maka.. disaat bait hujan mulai turun mereka akan kembali berdendang..

Comments

  1. Jenis hewan apa ni a??Loading..he

    ReplyDelete
  2. Jangkrik Al..:)
    Terkadang manusia hanya bisa mempedulikan masalah mereka sendiri, tanpa memperhatikan masalah lingkungan yang ditempatinya..hehe

    ReplyDelete
  3. Oh jangkrik a,,mnwi teh...naon,,,
    ok" keep writing a...

    Follow oge Blog bi a di http://coretanalmaarif.blogspot.com/

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

7 Unsur Budaya Desa Golat Kecamatan Panumbangan Kabupaten Ciamis

Karakteristik budaya (meliputi tujuh unsur kebudayaan) masyarakat di Dusun Golat Tonggoh, Desa Golat, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis. Dalam ilmu sosiologi, dimanapun kita berada, baik itu di lingkungan rumah maupun ketika kita melakukan kunjungan ke luar daerah, ke luar kota, bahkan sampai ke luar negeri, kita akan selalu menemukan tujuh unsur  ke budaya an   dalam masyarakat. Ketujuh hal ini, oleh Clyde Kluckhohn dalam bukunya yang berjudul Universal Catagories of Culture   (dalam Gazalba, 1989: 10), disebut sebagai   tujuh unsur kebudayaan   yang bersifat universal ( cultural universals ). Artinya, ketujuh unsur ini akan selalu kita temukan dalam setiap kebudayaan atau masyarakat di dunia. Unsur-unsur ini merupakan perwujudan   usaha   manusia dalam memenuhi kebutuhan hidup dan memelihara eksistensi diri dan kelompoknya. Adapun yang menjadi karakteristik budaya di Dusun Golat Tonggoh adalah sebagai berikut : (1) Sistem religi dan upacara keagamaan. Kepercayaan m

ADILKAH INI?

“Apakah Tuhan memberikanku keadilan hidup?” Sepertinya aku terlalu lantang untuk bertanya seperti ini. Di usiaku yang telah melewati 30 ini sedikit banyak telah mengajarkanku arti kehidupan, kehidupan seorang perempuan yang seharusnya sudah mempunyai cinta sejati, mempunyai suami yang benar-benar membimbingku, yang mampu menerangi langkah hidupku yang berjalan secara sederhana ini. Tidak seperti diriku sekarang, perempuan dengan predikat janda yang gagal menjalin rumah tangga. Aku rasa cita-citaku ini terlalu sempurna, terlalu sempurna dalam kacamata seorang perempuan yang terlahir sebagai penyandang cacat. Mungkinkah ini kesalahan kedua orang tuaku? Yang telah melahirkanku ke dunia tanpa adanya kaki yang seharusnya memanjang di bawah tubuhku. Aku mendengar cerita bahwa 30 tahun yang silam ibuku pernah menyumpahi seorang lelaki gila yang sedang menggunting-gunting kasur ibuku yang tengah dijemur di belakang rumah. Matahari pada saat itu nampak cerah, dan tanpa sadar ibuku